Dana Segar Untuk Industri Kreatif Digital Indonesia
Telkom Indigo :
Banyak perusahaan berbasis industri kreatif digital di Indonesia kelimpungan mencari dana untuk menghidupi mimpi mereka. Tak heran memang karena para vendor besar cenderung takut berspekulasi mendanai proyek yang sama sekali baru dan belum teruji dipasaran. Namun mulai 2009 mereka bisa sedikit lega. PT. Telkom membuat mimpi mereka bisa terlaksana melalui program Telkom Indigo Fellowship.
Head of Digital Business PT. Telkom, Widi Nugroho menjelaskan, Telkom Indigo adalah program yang ditujukan pada insan kreatif dan wirausaha di bidang bisnis digital. Program tersebut tak hanya memberikan bantuan dana namun juga bimbingan untuk para peserta program dalam menggali dan mengeksplorasi ide mereka. “Program ini diselenggarakan oleh Telkom melalui inisiatif Indigo dengan dukungan institusi pendidikan, dunia usaha, pekerja kreatif dan asosiasi terkait,” ujar Widi ketika ditemui pada acara Business Macthing Program di Jakarta (6/5).
Menurut Widi, terdapat tiga kategori kerjasama yang ditawarkan Telkom Indigo. Pertama adalah Idea Fellowship, kategori ini diberikan sebatas untuk mengembangkan prototipe ide kreatif individu dalam bisnis digital. Perusahaan atau individu yang mendapatkan kerjasama ini berhak menerima dana bantuan 10 juta hingga diatas 25 juta. Idea Fellowship memungkinkan Indigo mendapatkan ide-ide kreatif yang dapat diimplementasikan untuk memperkaya bisnis digital yang dijalankan di Telkom Group.
Kategori berikutnya adalan Creative Fellowship. Program ini menginisiasi bisnis dari ide kreatif individu atau kelompok menjadi produk siap pakai. Dana yang ditawarkan untuk program tersebut adalah 50 juta hingga di atas 100 juta. Terakhir adalah kategori Business Fellowship. Kerjasama ini dilakukan untuk mengembangkan produk ide kreatif perusahaan kecil menengah sehingga dapat menjadi bisnis yang menguntungkan. Bantuan yang ditawarkan mulai dari 100 juta hingga di atas 500 juta.
Kedua konsep kerjasama tersebut memungkinkan Telkom mendapat keuntungan dari penggunaan produk tersebut secara eksklusif selama 6 bulan dengan model bisnis kerjasama saling menguntungkan. Selanjutnya dapat diaplikasikan di perusahaan lain dan Telkom tetap mendapatkan bagiannya dari keuntungan bisnis tersebut.
Syarat untuk mendapat bantuan dari Telkom Indigo cukup mudah. ”Yang penting mereka harus berumur 18 tahun ke atas, mempunyai ide kreatif yang orisinil, dan belum pernah mendapatkan grant yang sama dari Indigo,” ujar Widi. Mereka pun harus bersedia melakukan eksplorasi terhadap idenya dengan menggunakan konsep dan dukungan fasilitas lainnya yang disediakan oleh Telkom.
Individu dan kelompok yang tertarik untuk mendapatkan bantuan dana tersebut cukup mengirimkan profil produk mereka ke pihak Telkom Indigo. Aplikasi yang masuk akan disaring dan di cek orisinalitas produknya. Mereka yang lolos verifikasi akan diminta untuk mempresentasikan produknya. Bila presentasi berjalan lancar, maka mereka siap bekerja sama dengan Telkom Indigo.
0 komentar:
Posting Komentar