Top Ads

IAIN Walisongo Kerja Sama dengan UTM

SEMARANG-Fakultas Tarbiyah IAIN Walisongo menggandeng Universiti Teknologi Malaysia (UTM) untuk menggarap potensi sumber daya manusia (SDM), baik dosen maupun mahasiswa dalam bidang sains, baru-baru ini.

Fakultas Tarbiyah merupakan salah satu dari empat fakultas di IAIN Walisongo yang memiliki program studi di bidang sains dengan nama tadris. Untuk memulai kerja sama tersebut, dekan Fakultas Tarbiyah IAIN Walisongo Dr Suja’i dan dekan Fakulti Sains UTM Prof Madzlan Aziz melakukan penandatanganan Letter of Intent (LoI) didampingi Ketua Jabatan Fisik Fakultas Sains UTM Prof MD Rahim Safar dan Pembantu Rektor II IAIN Walisongo Drs Machasin MSi.
Dekan Fakultas Tarbiyah IAIN Walisongo Dr Suja’i mengatakan, jurusan Tadris menawarkan empat pilihan, yakni Matematika, Fisika, Kimia, dan Biologi.

”Seiring perkembangan zaman perguruan tinggi Islam dituntut tak hanya menghasilkan lulusan yang cakap di bidang keagamaan, tapi harus pula menguasai ilmu-ilmu umum, termasuk di bidang sains. Kerja sama dengan UTM merupakan langkah strategis untuk mengembangkan ilmu pengetahuan tersebut,” urainya.
Selama ini beberapa IAIN di Indonesia telah berubah menjadi Universitas Islam Negeri (UIN), karena ada perubahan pola pendidikan. Yakni, tanpa meninggalkan pendidikan keagamaan yang khas, tapi juga menyelenggarakan jurusan yang mengajarkan ilmu-ilmu umum.

Selama ini, di IAIN Walisongo terutama Fakultas Tarbiyah sudah memasukkan pengajaran ilmu sains, seperti Matematika, Fisika, Kimia, dan Biologi, tapi masih menjadi program minor. Maksudnya, materi keilmuan sains menjadi prioritas kedua yang dikuasai mahasiswa setelah materi utama sesuai dengan jurusan yang dipilih. Namun seiring dengan berjalannya waktu, pada dua tahun terakhir program itu sudah menjadi jurusan tersendiri dan mengusulkan fakultas sendiri untuk empat jurusan bidang sains ke Dikti.

”Setelah ini kami akan menindaklanjuti dengan kerja sama secara lebih mendalam, seperti penelitian bersama, pertukaran dosen dan mahasiswa, seminar, dan penulisan jurnal penelitian,” tandasnya.

Dekan Fakultas Sains UTM Prof Madzlan Aziz mengatakan, bentuk kerja sama yang akan dilakukan antara lain pertukaran mahasiswa dan penelitian bersama antarkedua pihak agar terjalin hubungan erat yang menguntungkan.
“UTM memiliki 19 fakultas dan tahun ini paling tidak ada 21.000 mahasiswa. Kami memiliki pola pengajaran yang menuntut mahasiswa menguasai berbagai kompetensi, seperti entrepreneurship dan kepemimpinan,” katanya. (K3-37)

Sumber: http://suaramerdeka.com

0 komentar:

Posting Komentar