Top Ads

Tampilkan postingan dengan label eLearning. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label eLearning. Tampilkan semua postingan

Camtasia Studio 8

Mungkin sebagian, masih asing dengan Software yang satu ini. Yups, Camtasia Studio adalah Software Multimedia yang dapat sobat gunakan untuk Merekam aktivitas PC sobat. Dengan Camtasia Studio ini sobat bisa Merekam aktivitas PC dengan kualitas HD atau High Definition. Selain dapat digunakan untuk Merekam aktivitas PC, ternyata Software Multimedia yang satu ini juga bisa digunakan untuk mengedit Video, mengedit Audio, menambahkan Efek, memotong Video, memotong Audio, dan masih banyak lagi loh. Banyak sekali bukan ? fitur-fitur yang terdapat pada Camtasia Studio ini.



 Download:
What’s New in Camtasia Studio 8 ?

    Record smoother videos
    Construct engaging videos faster
    Look like a design genius
    Captivate your audience with movement
    Create intriguing videos
    Interact with your viewers
    Produce the exact video you want

Cara Install Software :

    Matikan koneksi Internet PC sobat.
    Install TechSmith Camtasia Studio 8 seperti biasa
    Pilih Enter Key, lalu masukkan Serial
    Setelah Instalasi selesai, Copy "Crack.exe" dari dalam folder Crack
    Lalu Paste di folder Instalasi TechSmith Camtasia Studio 8
    Default = C:\Program Files\TechSmith\Camtasia Studio 8\
    Klik kanan "Crack.exe", lalu Run as Administrator
    Selesai, sekarang sobat bisa Connect lagi ke Internet

Partner Link:




Mendefinisikan “Kembali” E-Learning

Pada posting kali ini saya mencoba untuk mendefiniskan “kembali” kata e-learning. Mungkin telinga kita sering mendengar kata e-learning, namun tidak mengerti arti e-learning sesungguhnya. Biasanya kalau mendengar e-learning, mungkin dalam benak Anda membayangkan suatu media pembelajaran yang menggunakan komputer atau internet sebagai media penyampaiannya.

Teknik yang saya pakai sama pada posting sebelumnya, yaitu dengan searching di google. Pada searching yang pertama saya mendapat link ke alamatnya brantas praya, yaitu situs tentang media pembelajaran online. Disitu terdapat definisi e-learning oleh Darin E. Hartley [Hartley, 2001] dan definisi dalam Glossary of e-Learning Terms [Glossary, 2001]. Lalu disitu pula disebutkan link menuju ke definisi-definisi lain dalam bahasa inggris.
Saya mencoba untuk klik link tersebut dan ternyata banyak definisi-defini mengenai e-learning disitu. Kemudian saya mendoba untuk mendefinisikan e-learning dalam bahasa indonesia. Berikut definisi-definisinya:

Digitalstrategi.govt.nz
E-learning adalah pembelajaran yang difasilitasi dengan perangkat digital. Dengan kata lain, e-learning melibatkan bentuk-bentuk interaksi termasuk media secara online.
Mba.hobsons.com
E-learning adalah pengajaran yang ditawarkan menggunakan metode – metode pengiriman elektronik seperti CD-ROM, video konferensi, website dan email. Biasanya digunakan untuk pengajaran jarak jauh.
Ict.ox.ac.uk
Pelayanan yang dikirimkan, diadakan atau dimediasi oleh ICT yang bertujuan untuk proses pengiriman materi-materi ajar dan teknologi serta pelayanan yang digunakan untuk menciptakan, mengatur dan mengirim hal-hal yang berkaitan dengan ICT.
www3.imperial.ac.uk
E-learning adalah proses pengajaran yang diciptakan secara digital untuk berinteraksi dengan konten-konten dan pelayanan-pelayanan.
www.teach-nology.com
Kegiatan-kegiatan pengajaran dengan semua perangkat elektronik/digital
istiyanto.ocm
E-larning adalah suatu proses pengajaran yang menggunakan media elektonik/digital dalam penyampaiannya seperti: CD, file-file pdf, slide-slide presentasi, website dan media lainnya
Onlinedegreezone.com
Suatu proses yang difasilitasi dalam pendidikan dengan jaringan (internet, LAN atau WAN)

Pengertian dan Manfaat Multimedia Pembelajaran

multimedia
Berikut saya sajikan informasi yang sekiranya bermanfaat bagi Anda yang sedang bergelut dalam penelitian, kuliah atau pengembangan multimedia pembelajaran.
Definisi Multimedia Pembelajaran
Multimedia adalah media yang menggabungkan dua unsur atau lebih media yang terdiri dari teks, grafik, gambar, foto, audio, dan animasi secara terintegrasi. Multimedia terbagi menjadi dua kategori, yaitu: multimedia linear, dan multimedia interaktif. Multimedia linear adalah suatu multimedia yang tidak dilengkapi dengan alat pengontrol apapun yang dapat dioperasikan oleh pengguna. Multimedia ini berjalan sekuensial (berurutan), contohnya TV dan film.
Multimedia interaktif adalah suatu multimedia yang dilengkapi dengan alat pengontrol yang dapat dioperasikan oleh pengguna, sehingga pengguna dapat memilih apa yang dikehendaki untuk proses selanjutnya. Contoh multimedia interaktif adalah: multimedia pembelajaran interaktif, aplikasi game dll.
Sedangkan pembelajaran diartikan sebagai proses penciptaan lingkungan memungkinkan terjadinya proses belajar. Jadi dalam pembelajaran yang utama adalah bagaimana siswa belajar. Belajar dalam pengertian aktivitas mental siswa dalam berinteraksi dengan lingkungan yang menghasilkan perubahan perilaku yang bersifat relatif konstan. Dengan demikian aspek yang menjadi penting dalam aktivitas belajar dan pembelajaran adalah lingkungan. Bagaimana lingkungan ini diciptakan dengan menata unsur-unsurnya sehingga dapat merubah perilaku siswa.
Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa multimedia pembelajaran dapat diartikan sebagai aplikasi multimedia yang digunakan dalam proses pembelajaran, dengan kata lain untuk menyalurkan pesan (pengetahuan, ketrampilan dan sikap) serta dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan kemauan yang belajar sehingga secara sengaja proses belajar terjadi, bertujuan dan terkendali.
Manfaat Multimedia Pembelajaran
Secara umum manfaat yang dapat diperoleh adalah proses pembelajaran lebih menarik, lebih interaktif, jumlah waktu mengajar dapat dikurangi, kualitas belajar dapat ditingkatkan, dan proses belajar mengajar dapat dilakukan dimana dan kapan saja, serta sikap belajar siswa dapat ditingkatkan.
Sedangkan keunggulan multimedia pembelajarn adalah sebagai berikut.
1. Memperbesar benda yang sangat kecil dan tidak tampak oleh mata, seperti kuman, bakteri, elektron, dan lain-lain.
2. Memperkecil benda yang sangat besar, yang tidak mungkin dihadirkan di sekolah, seperti gajah, rumah, gunung dan lain-lain.
3. Menyajikan benda atau peristiwa yang kompleks, rumit dan berlangsung cepat atau lambat, seperti sistem tubuh manusia, bekerjanya suatu mesin, beredarnya planet Mars, berkembangnya bunga dan lain-lain.
4. Menyajikan benda atau peristiwa yang jauh, seperti bulan, bintang, salju dan lain-lain.
5. Menyajikan benda atau peristiwa yang berbahaya, seperti letusan gunung berapi, harimau, racun dan lain-lain.
6. Meningkatkan daya tarik dan perhatian siswa.
Pertanyaan bagi Bapak/Ibu guru:
1. Apakah Bapak/Ibu guru pernah membuat multimedia pembelajaran? (dengan powerpoint, flash atau software lainya)
2. Seberapa jauh pengaruh multimedia pembelajaran yang Bapak/Ibu buat terhadap perkembangan belajar siswa ? (meningkat/biasa/tidak meningkat)
Menurut saya, prinsip yang selama ini saya gunakan.
1. Tidak ada yang salah dengan multimedia pembelajaran, multimedia pembelajaran diciptakan untuk tujuan positif, sehingga jika ada akibat-akibat negatif, maka mungkin perlu dipertimbangkan faktor-faktor lainnya. Misalnya, apakah multimedia pembelajaran yang kita buat sudah sesuai dengan kebutuha siswa? apakah sudah digunakan dengan benar?
2. Tidak semua materi pelajaran dapat kita buat multimedia pembelajaran. Perlu dipertimbangkan kompleksitas materi. Multimedia pembelajaran cocok digunakan untuk materi-materi yang sulit dan butuh daya imajinasi, sehingga siswa dapat membayangka dengan mudah.
Contoh media pembelajaran yang pernah saya buat. Klik disini.
Semoga bermanfaat,
Istiyanto
(dikutip dari Buku Panduan Pengembangan Multimedia Pembelajaran-Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Atas Direktorat Jenderal Manjemen Pendidikan Dasar dan Menengah Departemen Pendidikan Nasional 2007)


Lectora, Tools Alternatif untuk Membuat Media Pembelajaran


lectoraBeberapa kali menjadi instruktur Lectora di BTKP DIY, saya berkesimpulan bahwa Lectora merupakan E-Learning Software yang lengkap, handal dan cocok digunakan untuk membuat media pembelajaran. Lectora dapat digunakan secara mudah oleh guru sehingga guru dapat mengkreasikan media pembelajaran sesuai dengan bidang studi yang diampu. Saya sungguh sangat merekomendasikan software ini untuk guru.
Para guru mungkin sudah mengenal dengan yang namanya PowerPoint dan Adobe Flash. Kedua software tersebut menurut saya juga bagus untuk membuat media pembelajaran. Tetapi diciptakannya PowerPoint sebenarnya untuk presentasi, bukan untuk membuat media pembelajaran. Meskipun dengan segala macam cara PowerPoint dapat digunakan untuk membuat media pembelajaran yang menarik. Sedangkan Adobe Flash merupakan software dari Adobe yang dibuat untuk keperluan untuk membuat animasi, dan bukan semata untuk membuat media pembelajaran. Dengan Adobe Flash, kita dapat membuat media pembelajaran secara bebas, dengan berbagai macam desain yang diinginkan tanpa batasan-batasan tertentu.
Untuk Lectora, dari awal software ini diciptakan memang untuk kebutuhan e-learning. Lectora dapat digunakan untuk kebutuhan pembelajaran baik secara online maupun offline yang dapat dibuat dengan cepat dan mudah. Lectora dapat digunakan untuk menggabungkan flash, merekam video, menggabungkan gambar, dan screen capture.
Dengan sekali install Lectora (sekitar 800 Mb) kita juga dapat menginstall software-software berikut.
1. Flypaper
Flypaper digunakan untuk menggabungkan gambar, video, flash, animasi transisi, game  memory dll. Software ini dapat mengasilkan file dalam bentuk swf sehingga dapat dengan mudah diintegrasikan dengan Lectora secara mudah.
2. Camtasia
Anda mungkin sudah cukup familiar dengan software ini. Camtasia digunakan untuk merekam langkah-langkah yang kita lakukan di layar monitor. Software ini juga dapat digunakan untuk mengedit video dan dapat dipublish menjadi standar format-format video.
3. Snagit
Snagit dapat digunakan untuk mengcapture layar monitor kita. Ini merupakan teknologi print screen. Biasanya kalau kita mengcapture image harus dimasukkan terlebih dahulu ke Paint. Nah, Snagit  ini merupakan software pengganti Paint jika Anda sudah menginstallnya. Lebih jauh lagi, Snagit dapat digunakan untuk menggabungkan beberapa gambar menjadi satu dan dapat dipublish dalam berbagai bentuk file gambar.
Jika Anda memiliki kesulitan dalam mendesain media pembelajaran, maka Lectora menyediakan template yang sudah ada, dan kita tinggal memasukkan materi pembelajaran. Kecuali itu di dalam Library Lectora sudah terdapat banyak gambar, animasi, karakter animasi yang dapat kita gunakan secara langsung.
Bagi Anda yang sulit memasukkan rumus-rumus Matematika, Fisika, Kimia dll, di dalam Lectora sudah terdapat Equation Editor yang dapat kita gunakan secara langsung. Equation Editor memudahkan guru-guru eksak untuk memasukkan rumus-rumus dan juga membaut evaluasi. Dengan Lectora kita juga dapat membuat evaluasi lebih mudah dan menarik (dibandingkan Flash dan PowerPoint). Jenis-jenis evaluasi yang dapat kita buat diantaranya:
1. Pilihan Ganda
2. Benar/Salah
3. Menjodohkan
4. Uraian Singkat
5. Drag and Drop
6. Hot Spot
7. Essay
8. Fill in Blank
Software ini dapat dipublish dalam bentuk SCORM(standar LMS), Exe, HTML dll. Sungguh software ini menurut saya lengkap dan bisa banyak bermanfaat untuk guru untuk membuat Media Pembelajaran.

10 E-learning Free dan Open Source


geogebra
Berikut 10 elearning gratis dan open source yang berada pada tahun 2012. Barangkali Anda sudah mencoba atau baru mencoba dan semoga bermanfaat untuk menambah khazanah pemahaman elearning Anda.
1. Fedena
Fedena is the best way to manage your school or college. Fedena is a multipurpose school/campus management software which is used by thousands of educational institutions worldwide for all administration and management related activities. It helps you manage student, teacher databases and all other activities online.
2. VoiceThread
VoiceThread-collaborative presentations by collecting comments. With VoiceThread, group conversations are collected and shared in one place from anywhere in the world. All with no software to install.
3. Voki
Voki – a free service that allows you to create personalized speaking avatars and use them on your blog, profile, and in email messages. Voki enables users to express themselves on the web in their own voice using a talking character. You can customize your Voki to look like you or take on the identity of lots of other types of characters… animals, monsters, anime etc. Your Voki can speak with your own voice which is added via microphone, upload, or phone.
An online noticeboard maker. Wallwisher is an Internet application that allows people to express their thoughts on a common topic easily.
A collaborative mind mapping tool. Collaborative web-based tool supporting unlimited simultaneous users. Users can create, edit and share maps on the Web.
6. eFront
Aan open source LMS. A 2.0 award winning learning system, SCORM 2004 4th edition certified, bundled with key enterprise functionality ranging from skill-gap analysis and branch management to tailor-made reports. ELearning Media Group announced eFront as Best of ELearning! 2011 with the Award of Excellence in the following two categories: 1. Best Learning Management System – eFront Enterprise, and 2. Best Open Source Solution.
Share what you know and write a knol! An open-source, open-process, open-access scholarly authoring and publishing platform based on WordPress.
Collaborative storytelling. Storybirds are short, art-inspired stories you make to share, read, and print. Read them like books, play them like games, and send them like greeting cards. They’re curiously fun.
Online screencasting tool. Screenr’s web-based screen recorder makes it a breeze to create and share your screencasts around the web. Just click the record button, capture your screen & voice, and share the link.
Free mathematics software for learning and teaching. GeoGebra is free and multi-platform dynamic mathematics software for all levels of education that joins geometry, algebra, tables, graphing, statistics and calculus in one easy-to-use package. It has received several educational software awards in Europe and the USA.
Silakan Anda coba dan nikmati satu persatu. Barangkali ada yang nyangkut dan bermanfaat untuk kebutuhan belajar dan mengajar Anda. Saya sudah mencoba software-software tersebut dan yang bagus menurut saya adalah Geogebra, Screenr dan eFront.

Sumber:http://istiyanto.com

Mudah Bikin Survei dengan Google


Tampilan Kuesioner dan Kesimpulan dalam Grafik Seringkali untuk mengetahui pendapat publik secara obyektif terhadap suatu pendapat, preferensi produk, atau penilaian atas capaian tertentu, dibutuhkan penyebaran kuesioner dalam jumlah besar kepada kelompok masyarakat yang dituju.
Bahkan untuk ruang lingkup yang lebih luas, juga dipakai untuk mengukur keberpihakan masyarakat seperti pada survei calon presiden, calon gubernur, atau jabatan politik lainnya. Semakin besar kepentingan yang diukur tentunya semakin banyak kuesioner yang disebarkan untuk berbagai lapisan masyarakat.
Yang merepotkan bukan hanya dari sisi penyebaran kuesionernya saja tetapi juga penghitungan hasilnya. Dengan jumlah data yang sangat besar tersebut jika tidak hati-hati sangat dimungkinkan untuk terjadi salah dalam memasukkan data dan berdampak pada hasil survei yang diperoleh.
Beberapa peneliti kadangkala juga menginginkan masukan dari masyarakat yang tersebar di berbagai negara. Hal ini tentu saja hanya bisa dijawab secara efisien melalui penyebaran survei lewat media internet.
Modusnya bisa berupa pengiriman softcopy atau dokumen yang berisi pertanyaan-pertanyaan tersebut melalui lampiran di dalam e-mail atau menuliskan pertanyaan-pertanyaan yang menjadi bahan kuesioner ke dalam sebuah form yang ditayangkan di dalam website.
Masing-masing pilihan tentunya memiliki kelemahan dan kelebihan. Jika melalui e-mail, proses pengisian akan berlangsung secara manual dan membutuhkan usaha yang lebih untuk mengisi dan mengirimkan kembali kepada peneliti. Sedangkan untuk mendapatkan hasil akhirnya juga membutuhkan usaha manual dalam memasukkan data-data tersebut.
Berbeda dengan pilihan kedua yang lebih memudahkan pengisi survei dalam menjawab pertanyaan-pertanyaan dalam kuesioner. Tidak dibutuhkan program tambahan selain web browser yang umumnya sudah ada di setiap komputer. Mereka hanya perlu mengakses halaman web tersebut serta memilih atau menjawab sesuai dengan jenis pertanyaannya.
Hasil akhirnya akan otomatis dapat dilihat secara real time ketika dibutuhkan peneliti karena hasil isian akan langsung masuk ke dalam database dan dapat dihitung sewaktu-waktu menggunakan aplikasi berbasis web. Namun untuk membuat program pada pilihan kedua dibutuhkan pihak ketiga, yang mungkin membutuhkan biaya tambahan karena tidak setiap peneliti mempunyai keahlian dalam membuat aplikasi berbasis web.
Spreadsheet Google
Google tampaknya melihat kesulitan tersebut dan menyadari peluangnya sebagai penyedia layanan program seperti Microfot Excel yang berbasis web. Melalui program Spreadsheet yang bisa diakses melalui docs.google.com atau sekarang berubah nama menjadi drive.google.com, pengguna internet tidak perlu lagi mengalamai kesulitan dalam membuat survei.
Selain survei bisa disebar ke seluruh dunia melalui internet, pembuatan pertanyaan dalam survei telah dibuat semudah mungkin tanpa harus menjadi ahli pemrograman terlebih dahulu. Ketika pertanyaan-pertanyaan dijawab oleh pengisi survei, secara otomatis akan tersimpan ke dalam setiap baris di dalam program Spreadsheet Google.
Yang tidak kalah menarik, pemilik survei dapat membuat kesimpulan hanya dengan memilih satu menu saja. Dalam sekejap, kesimpulan dari jawaban survei akan ditampilkan bersama dengan grafik yang memudahkan pembuat survei ketika membaca hasil survei.
Fitur ini menjadi istimewa karena dalam pembuatan grafik tersebut tidak menggunakan keahlian dalam menguasai program seperti yang umumnya dialami ketika kita ingin membuat grafik dalam Microsoft Excel atau program yang lain. Tidak dibutuhkan satu menu tambahan sekalipun dalam memproses data menjadi grafik.
Kemudahaan Spreadsheet
Bukan hal baru lagi bahwa konsep simpilisitas atau kesederhanaan bukan hanya ciri khas produsen tertentu saja seperti yang disuarakan oleh Apple, tetapi juga Google dan penyedia jasa lainnya. Anda hanya cukup mempunyai akun Google Mail, maka layanan Google Spreadsheet akan menjadi milik Anda.
Setelah login menggunakan akun Google yang Anda miliki melalui docs.google.com atau drive.google.com, Anda bisa langsung membuat dokumen baru dengan jenis Form atau Formulir melalui tombol Create atau Buat di bawah logo Google.
Selanjutnya Anda bisa menuliskan pertanyaan-pertanyaan kuesioner di halaman pembuatan form. Misalkan jika ingin menanyakan nama pengisi kuesioner, maka di dalam kotak Question Title diisi dengan kalimat tuliskan Nama Lengkap atau cukup Nama Lengkap saja. Sedangkan kotak Question Type diisi dengan Text atau Teks.
Anda bisa mengharuskan pengisi kuesioner untuk menjawab pertanyaan ini dengan memberikan tanda cek pada opsi Make this a required question. Setelah yakin dengan pertanyaan tersebut, tekan tombol Done untuk menyimpannya. Anda tetap bisa mengubah pertanyaan tersebut dengan menekan tombol bergambar pensil di samping kanan pertanyaan.
Pertanyaan berikutnya, bisa dengan memilih jenis pertanyaan Paragraph Text untuk jawaban panjang, Multiple Choice untuk pilihan berganda, Checkboxes untuk pilihan yang lebih dari satu, Choose from a list untuk pilihan seperti Multiple Choice, Scale untuk mengisi jawaban berdasarkan bobot.
Satu lagi, yaitu Grid jika Anda menginginkan jawaban seperti Scale dalam jumlah yang banyak. Pilihan pertanyaan ini umumnya ditemui pada kuesioner yang membutuhkan banyak jawaban dalam skala terendah sampai dengan tertinggi.
Jika Anda menginginkan untuk menambahkan pertanyaan baru, tekan tombol Add item yang terletak di sisi kiri atas halaman Edit Form. Pilihan Section Break dapat digunakan untuk mengelompokkan pertanyaan dalam grup tertentu. Sedangkan pilihan Page Break digunakan untuk membuat pertanyaan di halaman berikutnya.
Jika semua pertanyaan sudah dibuat, tekanlah tombol Save dan sebarkan alamat kuesioner di bagian bawah halaman Edit Form kepada teman-teman atau sasaran survei. Hasil dari jawaban-jawaban yang terkumpul dapat dilihat melalui menu See responses, baik melalui pilihan Summary atau Spreadsheet.
Dengan kemudahan Google dalam membuat survei, menyimpan hasilnya, dan menampilkan grafik dalam kesimpulannya, semua orang akan semakin dimudahkan dalam membuat survei di internet. (Ridwan Sanjaya)
Sumber: http://istiyanto.com

Video Pendidikan 5

Video Pendidikan 4

Video Pendidikan 3